My house is my castle.
Rumah. Ketika mendengar hal itu yang terlintas dalam benak gue
adalah mama, bapa, ani, iam. Yaah keluarga kecil yang sangat sederhana. Dengan kesedehanaan
itulah yang membuat gue bangga jadi anak mama sama bapa. Anugrah terindah bagi
gue, walau kadang gue ngeluh akan hal yang sebenernya itu ga penting yang
seharusnya gue buang jauh jauh untuk mikir hal yang ga penting gitu. Mama sosok
ibu yang super banget yang selalu berusaha buat bikin anaknya bahagia,
tercukupi akan semua kebutuhannya. Yang terkadang gue sedih liatnya dengan umur yang
semakin menua, sedangkan gue belum bisa ngebanggain atau ngejanjiin apapun
untuknya. Super hero ke 2 gue tempat dimana gue berlabuh untuk mendapatkan
kenyamanan batin. Salah satunya dengan ada disisinya. Bapa sosok pria yang
arogan tapi penyayang sekali, seper hero pertama gue. Walau kadang menyebalkan
untuk beberapa hal yang memang gue sendiri yang salah tapi dialah penyelamat
dalam berbagai hal. Sosok yang semakin lama semakin menua, semakin lama menuju
batas akhir keterbatasannya dalam bekerja. Sangat teramat mencintainyaa. Semua hidup
gue, gue dedikasi hanya untuk membahagiakan mereka, yang entah kapan kebahagian
itu gue dapet dan gue berikan secara material maupun bathin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar